Pada abad pertama sudah disebut-sebut bahwa orang China yang pertama menemukan mesiu. Mesiu baru digunakan untuk permainan kembang abi dan petasan. Seorang pendeta Jerman yang bernama Berthold Schartz membuat meriam pertama yang bentuknya kasar, kira-kira permulaan abad ke 14.
Meriam pertama itu sangat berbahaya bagi yang menggunakannya. Meriam tersebut cepat meletus, karenanya harus hati-hati sekali. Untuk menembakkan meriam tersebut terpaksa dicari orang-orang khusus yang ahli. Prajurit-prajurit menunggu dalam jarak yang agak jauh agar aman. Kemudian diciptakan meriam yang lebih aman cara penembakannya. Sayang nya mengarahkannya dengan tepat adalah sulit.
Baru beberapa ratus tahun kemudian ditemukan cara bagaimana melepaskan peluru meriam itu dengan baik. Ternyata peluru meriam itu harus dibuat berpusing dan memintal agar jalannya lebih lurus ketempat atau target yang dituju.
Pada abad ke 16 dibuatlah laras meriam itu berbentuk spiral. Pada tahun 1845 peluru mimis dan mesiu dimasukkan dalam mulut meriam itu. Kemudian ditemukan cara memasang meriam itu dari belakang. Kini zaman telah maju. Mengisi peluru meriam dan menembakkannya memerlukan waktu hanya 20 detik. Meriam penembak kapal terbang atau anti aircraft cannon dilepas dengan menggunakan radar, mengisi peluru dan penembakkan secara otomatis dengan menggunakan komputer.
Sumber : Kitab Emas (Penemuan-penemuan dari Dulu Sampai Sekarang
Sumber : Kitab Emas (Penemuan-penemuan dari Dulu Sampai Sekarang
6 comments
Click here for commentskalo meriam di zaman sekarang itu bentuknya nuklir gan ^_^
Replymakasih banyakk yaa gan,bermanfaat banget buat ane ;)
Replygambarnya keren ya hehehe
Replyngomong2 soal meriam ada artis yang namanya meriam juga lo hehehe :v
luar biasa dengan kecepatannya, kalau keakuratan tergantung siapa yang memakainya ya mas?
Replyoya kenapa sumbernya ga dicantumkan ya?
Wah Thanks banget ya gan. Ane baru tau malah.
Replymantap gan jadi tau sejarah meriam hehe
ReplyConversionConversion EmoticonEmoticon